Agen Bola Terpercaya| Betting303.com - Musim 2015/2016 berjalan menyenangkan untuk Rafael
Benitez. Setelah dipecat Real Madrid, Benitez bersama dengan Newcastle United
terdegradasi dari Liga Premier.
Juni
2015 lalu, Benitez secara resmi diangkat sebagai pelatih Madrid. Setelah
meninggalkan Napoli, Benitez menerima proposal Los Blancos untuk menggantikan
Carlo Ancelotti.
Ditunjuk
untuk melatih Madrid menjadi kesenangan tersendiri yang begitu besar untuk
Benitez. Mantan manajer Liverpool itu merasa seperti pulang ke rumah. Dia
bahkan tampak emosional resmi diperkenalkan sebagai entrenador Madrid.
"Ini
adalah hari besar. Aku sudah kembali ke rumah. Saya sudah bersemangat,"
kata Benitez pada saat itu.
Tapi
perjalanan Benitez dengan Real Madrid singkat. Awal Januari 2016, Benitez telah
dihapus dari jabatannya.
Dia
dipecat menyusul hasil dianggap tidak memuaskan dan tidak populer di mata fans.
Selain membuat permainan Madrid dianggap kurang eksplosif, Benitez juga
dikabarkan tidak akur dengan sejumlah pemain.
Tetapi
Benitez tidak terlalu lama menganggur. Bulan Maret 2016, pria 56 tahun ditunjuk
sebagai manajer Newcastle untuk menggantikan Steve McClaren yang dipecat.
Bersama
Newcastle, Benitez menghadapi tugas tidak mudah. Dia dibebani misi untuk
menyelamatkan Magpies, yang saat itu hanya mengumpulkan 24 poin dari jerat
degradasi dengan 10 pertandingan tersisa.
Tinggal
sembilan pertandingan, Benitez melaju Newcastle memetik 10 poin dari total 27
poin yang bisa dicapai. Tapi itu tidak cukup untuk menjaga Newcastle di Liga
Premier. kemenangan Sunderland 3-0 atas Everton pada hari Kamis (2016/05/12)
dinihari WIB, memastikan Newcastle dan Norwich City terdegradasi ke Divisi Championship.
Benitez
tentu berharap untuk menulis cerita yang berbeda di musim depan. Meskipun telah
menandatangani kontrak tiga tahun dengan Newcastle, Benitez bisa pergi karena
ada klausul yang memungkinkan dia untuk pergi jika Newcastle degradasi. (as/bl)
Posted by
betting303
11:06 PM